Kiprah Mahasiswa Kedokteran Hewan Indonesia dalam IndoPet Expo 2018

Bagikan

Facebook
Twitter
WhatsApp

Tahun ini adalah tahun ke-4 diadakannya kegiatan IndoPet Expo. Setelah pada tahun lalu kegiatan ini berhasil menghadirkan 35.668 pengunjung dalam 3 hari, kali ini Indo Pet Expo kembali di selenggarakan oleh Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PB PDHI) bersama PT Mavic Media Indonesia sebagai Event Organizer. Detail kegiatan lebih lanjut bisa dilihat disini.
IndoPet Expo tahun ini diselenggarakan pada tanggal 7-9 September 2018 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, Hall 3 dan 3A. Seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini IndoPet Expo tetap dimeriahkan oleh berbagai komunitas pecinta satwa yang akan memberikan pertunjukan serta edukasi kepada para pengunjung, dan juga berbagai permainan atraktif kepada pengunjung.
Baru-baru ini dunia satwa menjadi banyak perbincangan setelah banyak pemberitaan dari media massa yangmenyebutkan tentang tindakan-tindakan yang dilakukan manusia terhadap satwa, baik satwa liar maupun hewan-hewan peliharaan. Dilihat dari banyaknya kasus-kasus ini, Indo Pet Expo 2018 mengusung tema “Providing the Best for Your Pets. Yes We Care!” sebagai ekspresi komitmen penyelenggara yangbertekad kuat untuk memberikan yang terbaik baik kepentingan hewan-hewan kesayangan serta pemiliknya. Juga harapan agar manusia makin peduli terhadap satwa, salah satunya dengan adanya Pets’ Adoption Corner dari Animal Shelters pada tiap penyelenggaraan Indopet Expo.
Kegiatan ini juga memperbolehkan para pengunjung untuk membawa hewan kesayangannya, dan tentunya sebelum masuk ke area pameran, dilakukan medical check up terlebih dahulu untuk hewan-hewan kesayangan oleh Dokter Hewan dibantu oleh Mahasiswa CoAssistant Fakultas Kedokteran Hewan.
Pada tahun ini ada yang berbeda, tahun ini diadakan sebuah Seminar Nasional mengenai Perdagangan “Daging Anjing” di Indonesia dengan judul Seminar Nasional Perdagangan “Daging Anjing” di Indonesia, “Sebuah Perspektif Multi Sektoral dan Tinjauan Hukumnya” dan pada akhir seminar akan dilakukan penandatanganan dukungan bersama bahwa hewan anjing bukanlah hewan yang diperdagangkan sebagai hewan penghasil daging, terkait resiko zoonosis yang besar dan juga dari sisi kesejahteraan hewan dan etika terhadap hewan anjing.


Selain itu ada juga berbagai Talkshow dan pertunjukan menarik seperti pertunjukan simulasi deteksi narkotika oleh anjing-anjing yang menjadi anjing pendeteksi narkotika oleh BNN, ada juga kontes Kelinci dengan juri profesional, kontes reptil, kontes kucing, pertunjukan kuda dan banyak kontes serta pertunjukan menarik lainnya.
Berkenaan dengan Hari Rabies se-dunia (World Rabies Day) yang jatuh pada bulan September, diadakan pula Vaksinasi Massal Gratis untuk anjing kucing. Kegiatan ini dilakukan dengan kerjasama bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan bagian Kesehatan Hewan Kabupaten Tangeran, Dokter Hewan dari PDHI Cabang Banten II dan juga Dokter Hewan serta CoAssistant panitia Indo Pet Expo, pada hari pertama antusias pengunjung masih kurang namun pada hari kedua dan ketiga antusias meningkat dan stok vaksin dapat dihabiskan.
Kegiatan ini dapat berlangsung dengan meriah dan lancar berkat dukungan dari berbagai pihak termasuk dari Mahasiswa sukarelawan yang tergabung dalam IMAKAHI (Ikatan Mahasiswa Kedokteran Hewan Indonesia). Terdapat kurang lebih 80 mahasiswa yang menjadi sukarelawan dalam kegiatan ini, mahasiswa tersebut datang dari berbagai universitas di Indonesia, dari Universitas Syiah Kuala (9), Institut Pertanian Bogor (27), Universitas Airlangga (7), Universitas Gadjah Mada (15), Universitas Udayana (3), Universitas WIjaya Kusuma Surabaya (8), Universitas Padjajaran (1), Universitas Brawijaya (10).
Para mahasiswa sukarelawan ditempatkan dalam berbagai posisi dalam membantu terselenggaranya kegiatan ini, mulai dari membantu dalam Seminar, Ticketing, bagian Center Stage (bagian panggung hiburan, sebagai MC), hingga bagian Community Pet Health Check (Pemeriksaan satwa dari Komunitas yang mengisi pameran) dan juga Visitor Pet Health Check (Pemeriksaan satwa pengunjung yang akan memasuki area pameran) dan banyak bagian lain yang tentunya sangat membantu berlangsungnya kegiatan ini.
Indonesia memiliki banyak sekali kekayaan alam, terutama kekayaan hewani. Banyak sekali jenis satwa yang dimiliki oleh Indonesia, banyak juga orang Indonesia yang memiliki hobi untuk memrlihara hewan-hewan kesayangan maka dari itu kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua orang terutama orang-orang yang berhubungan dengan hewan seperti Dokter Hewan, Mahasiswa, Industri perlengkapan hewan kesayangan (Makanan, Pakaian, Medis) serta Klinik.

Sampai jumpa di Indo Pet Expo berikutnya! Viva Veteriner Indonesia!