







BeritaKegiatan MahasiswaSeminar Rabu, 29 Oktober 2025








BeritaKegiatan MahasiswaPenelitian Jumat, 17 Oktober 2025
Randika Taufiq Hari Nugraha, selaku ketua tim peneliti, menekankan bahwa GGA merupakan kondisi klinis darurat dengan risiko mortalitas yang tinggi jika tidak ditangani dengan segera. “Strategi penanganan saat ini lebih terfokus pada mitigasi gejala dan komplikasi. Oleh karena itu, riset kami berupaya mencari solusi melalui bahan alam yang terbukti memiliki kemampuan proteksi terhadap sel-sel ginjal,” jelasnya. Riset multidisiplin ini melibatkan anggota tim lainnya, yaitu Artha Maressa Theodora Simanjuntak, Frengki Prabowo Saputro Wijayanto, Devi Vita Sari, dan Evelyn Hartono. Mereka dibimbing oleh dr. Nur Arfian, Ph.D. dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM.
Devi Vita Sari memaparkan bahwa daun rosemary kaya akan senyawa bioaktif utama, seperti asam rosmarinat dan kuersetin, yang dikenal memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi kuat. Senyawa-senyawa ini diperkirakan dapat memberikan efek perlindungan pada ginjal dengan cara mereduksi stres oksidatif dan mencegah pembentukan kristal kalsium oksalat. “Melalui serangkaian uji laboratorium, termasuk Spektrofotometri UV-Vis, Kromatografi Lapis Tipis (KLT), dan pengujian antioksidan metode DPPH, kami berhasil mengonfirmasi tingginya kandungan fenolik dan flavonoid yang mendasari aktivitas proteksi ginjal ini,” imbuhnya.
Artha Maressa Theodora Simanjuntak menambahkan bahwa hasil pengujian menunjukkan korelasi yang jelas antara profil fitokimia yang teridentifikasi dengan aktivitas biologis ekstrak rosemary. “Kandungan bioaktif ini terbukti secara efektif menekan stres oksidatif, yang merupakan mekanisme kunci pemicu kerusakan selular pada organ ginjal,” paparnya.
Sementara itu, Evelyn Hartono menyoroti pentingnya menggabungkan berbagai disiplin ilmu dalam riset bahan alam. “Kami berharap penelitian ini dapat menjadi fondasi saintifik untuk mengembangkan opsi terapi alternatif yang lebih aman, terjangkau, dan efektif dalam manajemen Gagal Ginjal Akut di masa depan,” kata Evelyn.
Lebih lanjut, Frengki Prabowo Saputro Wijayanto menyatakan harapan agar temuan ini dapat berkontribusi pada upaya pengembangan obat herbal terstandar dengan memanfaatkan kekayaan biodiversitas Indonesia. “Langkah krusial berikutnya adalah melakukan uji praklinis untuk menguji kelayakan ekstrak rosemary sebagai kandidat fitofarmaka,” pungkasnya.
Penelitian yang didukung oleh pendanaan Simbelmawa ini tidak hanya menyumbang kemajuan di bidang biomedis dan farmasi, tetapi juga mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDG) 3: Good Health and Well-being, melalui pengembangan intervensi terapeutik yang berpotensi menurunkan morbiditas akibat penyakit ginjal, SDG 9: Industry, Innovation, and Infrastructure yang ditunjukkan dengan penelitian yang menggunakan ekstrak bahan alami yang dapat menghasilkan produk farmasi baru atau terapi alternatif, SDG 12 : Responsible Consumption and Production melalui ekstrak daun rosemary sebagai obat berbasis bahan alam yang ramah lingkungan, dan SDG 15: Life on Land yang ditunjukkan dengan pemanfaatan daun rosemary yang dijadikan ekstrak untuk agen nefroprotektif .Lihat Selengkapnya
Kamis, 14 Agustus 2025 rangkaian Dies Natalis ke-79 Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (FKH UGM) secara resmi dibuka. Rangkaian Dies Natalis ke-79 FKH dibuka
Lihat Selengkapnya
Kamis, 14 Agustus 2025 rangkaian Dies Natalis ke-79 Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (FKH UGM) secara resmi dibuka. Rangkaian Dies Natalis ke-79 FKH dibuka
Lihat SelengkapnyaBerita Selasa, 12 Agustus 2025
Dalam rangka mendorong gerakan hidup sehat sekaligus memperingati Hari Anak Nasional, Tim KKN-PPM Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Tim KKN-BN Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta (UPNVY) berkolaborasi untuk menyelenggarakan kegiatan Jalan Sehat di Desa Sukorini, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten
Lihat SelengkapnyaKegiatan Mahasiswa Selasa, 12 Agustus 2025
BeritaKegiatan Mahasiswa Rabu, 6 Agustus 2025
Rabu, 6 Agustus 2025 merupakan kegiatan hari pertama PIONIR Vetebrae Fakultas Kedokteran Hewan (FKH UGM) 2025 yang ditandai dengan
Lihat SelengkapnyaKegiatan Mahasiswa Kamis, 26 Juni 2025
FunVets #1 merupakan salah satu program kerja tahunan dari Kelompok Studi Hewan Kesayangan (KSHK) Fakultas Kedokteran Hewan UGM yang diselenggarakan oleh Departemen Media dan Desain. Program ini bertujuan untuk memberikan wawasan mengenai isu animal welfare yang sering terjadi pada hewan kesayangan melalui media komik
Lihat SelengkapnyaBerita Kamis, 26 Juni 2025
Pada tanggal 4 Juni 2025, Departemen Farmakologi, Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Gadjah Mada (UGM) mengadakan kuliah tamu yang menampilkan Assoc. Prof. Dr. Arifah Abdul Kadir dari Universiti Putra Malaysia. Acara yang dilaksanakan secara daring ini merupakan kuliah tamu kedua yang diselenggarakan oleh departemen, dengan fokus pada bidang nanotoxicology yang sedang berkembang.
Lihat SelengkapnyaBerita Senin, 23 Juni 2025
Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, sebanyak 285 mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada diterjunkan ke seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kegiatan tahunan ini merupakan program kolaborasi antara Fakultas Kedokteran Hewan UGM, Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang DIY, dan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY.
Lihat Selengkapnya