Aware of Issue merupakan salah satu program kerja tahunan dari Departemen Kajian, Aksi, dan Propaganda BEM FKH UGM. Program ini merupakan wadah bagi Keluarga Mahasiswa FKH UGM serta masyarakat luas untuk bergerak bersama dalam pengawalan salah satu fokus isu strategis BEM FKH UGM, yaitu animal health. Tahun ini, Aware of Issue 2025 kembali hadir dengan mengangkat tema “A Pawfect Pet”, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya kesehatan dan kesejahteraan hewan, terutama hewan peliharaan. Sebagai isu strategis, animal health memiliki dampak yang mendasar, signifikan, dan berjangka panjang, sehingga perlu dikawal secara berkelanjutan. Aware of Issue 2025 menjadi bukti nyata peran BEM FKH UGM dalam fungsi pergerakan dan pelayanan terhadap isu ini, dengan memberikan ruang edukasi serta aksi nyata kepada publik.
Rangkaian Aware of Issue 2025 dimulai dari publikasi kajian, konten pencerdasan, kampanye, hingga kegiatan puncak berupa seminar dan Medical Check-up untuk hewan peliharaan. Konten pencerdasan dan kampanye diunggah melalui media sosial Instagram Aware of Issue @aoi_bemfkhugm, dengan tema edukatif seputar kesehatan dan kesejahteraan hewan. Puncak kegiatan Aware of Issue 2025 dilaksanakan pada Minggu, 25 Mei 2025 pukul 09.30–14.00 WIB di Ruang Seminar 1 dan 2 Fakultas Kedokteran Hewan UGM. Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua Panitia, Ketua BEM FKH UGM, serta perwakilan dari pihak dekanat. Kegiatan puncak ini terdiri dari seminar bertajuk “Beyond PawLove: The Real PawDuty Every Pet Deserves” dan dilanjutkan dengan sesi Medical Check-up untuk hewan peliharaan yang dibawa para peserta Aware of Issue.
Seminar menghadirkan narasumber drh. Yonathan Alvin Maruli Asi Sihotang, M.Sc., yang membahas secara mendalam mengenai pengertian hewan kesayangan (pet animals), mencakup berbagai contoh jenis hewan yang biasa dipelihara. Dalam pemaparannya, drh. Alvin menekankan pentingnya pemenuhan kebutuhan dasar hewan kesayangan seperti perhatian dan kasih sayang dari pemilik, pemeliharaan kesehatan secara berkala, serta penyediaan makanan dan minuman dengan nutrisi yang seimbang. Beliau juga mengangkat berbagai permasalahan umum yang sering dihadapi oleh pemilik hewan, seperti tantangan finansial dalam perawatan, risiko kesehatan bagi pemilik, hingga kurangnya pemahaman akan kesejahteraan hewan. Selain itu, seminar ini menyoroti dampak negatif yang dapat terjadi pada hewan peliharaan jika kebutuhan dasarnya tidak terpenuhi, baik dari segi fisik maupun mental. Seminar ditutup dengan penekanan bahwa memelihara atau mengadopsi hewan bukan sekadar hobi, melainkan komitmen yang dibarengi dengan tanggung jawab penuh dari pemilik untuk menjamin kualitas hidup hewan yang dipelihara.
Setelah sesi seminar, kegiatan dilanjutkan dengan Medical Check-up di Ruang Seminar 2, yang dilaksanakan oleh drh. Falin Fadhila Linawati, seorang dokter hewan praktisi. Pemeriksaan ini diikuti oleh peserta yang membawa hewan peliharaan mereka untuk diperiksa secara langsung, dengan berbagai jenis hewan seperti kucing, marmut, sugar glider, dan hewan kecil lainnya. Melalui rangkaian Aware of Issue 2025 ini, diharapkan akan tumbuh kesadaran kolektif mengenai pentingnya menjaga kesehatan dan kesejahteraan hewan sebagai bagian dari tanggung jawab bersama. Kegiatan ini juga berkontribusi terhadap pencapaian beberapa poin penting dalam Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu SDG 3 “Kehidupan Sehat dan Sejahtera”, SGD 4 “Pendidikan Berkualitas”, SGD 13 “Penanganan Perubahan Iklim”, serta SGD 15 “Menjaga Ekosistem Daratan”.
Cr: Nadia Atika Rahma
Ketua Pelaksana Aware of Issue, Muhamad Zukan Azzaki Salis Mualim (+62851-5696-5294)
