Karanganyar, 22 Agustus 2025. Dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta memperkuat budaya kerja yang sehat, profesional, dan berintegritas, FKH UGM menyelenggarakan rangkaian kegiatan pengembangan pegawai yang meliputi pemaparan kinerja, sosialisasi pencegahan kekerasan di perguruan tinggi, serta kegiatan outing dan wisata edukatif di Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah. Para tenaga kependidikan berangkat dari Yogyakarta, Jumat 22 Agustus 2025. Kegiatan Pengembangan Tenaga Kependidikan dan Dosen diawali dengan diskusi pemaparan kinerja dan penilaian pegawai oleh Dekan. Agenda ini bertujuan meningkatkan koordinasi antar unit, serta menyusun strategi peningkatan layanan untuk periode mendatang.

Selanjutnya, berlangsung sosialisasi pencegahan dan penanganan kekerasan di Perguruan Tinggi oleh dr. Bagas Suryo Bintoro dari Satgas PPKS (Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual) UGM  yang memaparkan bentuk-bentuk kekerasan, mekanisme pelaporan, perlindungan korban, serta peran institusi dalam membangun lingkungan kampus yang aman, inklusif, dan berkeadilan.

Keesokan harinya, pegawai mengikuti wisata jeep adventure di kawasan Kemuning, yang dirancang untuk memperkuat kerja tim, membangun semangat kolaborasi, serta meningkatkan kesehatan mental dan fisik melalui aktivitas luar ruang. Rangkaian kegiatan ditutup dengan kunjungan edukatif ke Rumah Atsiri Indonesia, di mana peserta memperoleh wawasan mengenai komoditas atsiri, proses produksi, serta potensi ekonomi kreatif berbasis tanaman aromatik. “Kegiatan ini bukan hanya sebagai refleksi kinerja, tetapi juga momentum untuk memperkuat semangat kebersamaan, integritas, dan pelayanan prima. Kami berharap seluruh pegawai dapat terus berkembang dan berkontribusi optimal bagi institusi,” ujar Triyanto, S.H selaku Kepala Kantor Administrasi FKH UGM. Sementara itu, salah satu peserta menyampaikan kesan positifnya. “Kegiatan ini sangat bermanfaat, tidak hanya menambah wawasan tetapi juga memberikan penyegaran mental dan memperkuat teamwork. Kombinasi pelatihan dan outing membuat suasana lebih bersemangat,” ujar Arif Masruri.