PENINGKATAN BIOSECURITY PADA KANDANG KELOMPOK TERNAK DI KECAMATAN NGAGLIK, SLEMAN

Bagikan

Facebook
Twitter
WhatsApp

Yogyakarta, Rabu 26 Agustus 2020, tim pengusul Program Pengabdian kepada Masyarakat Berbasis Pemanfaatan Hasil Penelitian dan Penerapan Teknologi Tepat Guna Universitas Gadjah Mada yang diketuai oleh Dr. drh. Surya Agus Prihatno, M.P. dari Fakultas Kedokteran Hewan dan beranggotakan drh. Yosua Kristian Adi, M.Sc. (FKH UGM) serta drh. Naela Wanda Yusria Dalimunthe, M.Sc. (Sekolah Vokasi UGM) telah melaksanakan peresmian kolam desinfektan di Kandang Kelompok Ternak Andini Mulyo, Dusun Brengosan, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman secara simbolis dengan pemotongan pita. Program pengabdian kepada masyarakat ini mengambil tema yang berkaitan dengan penanganan wabah COVID19 di tengah masyarakat. Program yang berjudul “Peningkatan Biosecurity Pada Kandang Kelompok Ternak di Kecamatan Ngaglik, Sleman” ini merupakan salah satu wujud kepedulian Universitas Gadjah Mada dalam membantu mencegah penyebaran virus COVID19 khususnya di lingkungan peternak yang ada di Kecamatan Ngaglik, Sleman. Protokol kesehatan, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan/memakai hand sanitizer turut dilakukan pada acara ini.

Hadir juga dalam acara ini, Bapak Kusmiyanta, S.E., selaku Kepala Seksi Perekonomian dan Pembangunan Kecamatan Ngaglik, Sleman. Dalam sambutannya beliau sangat mengapresiasi dan menyambut baik adanya program pengabdian yang dilakukan oleh tim ini. Selain peresmian kolam desinfektan, pada acara ini juga dilakukan penyerahan 5 buah sprayer dan cairan desinfektan kepada perwakilan dari masing-masing Kelompok Ternak Andini Mulyo Brengosan, Kelompok Ternak Tegal Makmur Tegalmindi, Kelompok Ternak Ngudi Makmur Wonorejo, Kelompok Ternak Andini Rejo Tambakrejo, dan Kelompok Ternak Rukun Mulyo Jetis Suruh. drh. Yeni Kurniawati, Kepala UPT Puskeswan Ngaglik, turut hadir dalam acara ini dan menyampaikan sosialisasi mengenai penggunaan desinfektan di kandang ternak. “Pemakaian larutan desinfektan harus sesuai dengan aturan pakai yang tertera dalam kemasan/botol sehingga penggunaannya akan efektif sesuai peruntukan.” kata beliau yang merupakan salah satu alumnus FKH UGM. Acara ini dapat berjalan lancar berkat bantuan teman-teman alumni FKH UGM yang lain, seperti drh. Sunu, drh. Topas, drh. Makruf, dan drh. Alvin.

Dengan adanya program ini diharapkan dapat membantu peternak dalam meningkatkan penerapan biosecurity pada kandang dan ternak sehingga produktifitas ternak tetap maksimal serta kesehatan peternak tetap terjaga di tengah pandemi wabah COVID19 yang melanda dunia saat ini. Adanya sarana kolam desinfektan di pintu masuk kandang kelompok ternak dan sprayer desinfektan paling tidak akan meminimalisir masuknya bibit penyakit yang terbawa melalui kendaraan yang lalu lalang keluar masuk kandang. Hal ini akan menambah rasa aman dan nyaman bagi peternak untuk melanjutkan kegiatan sehari-hari seperti mencari pakan/rumput dan merawat sapi-sapinya sehingga produktifitas ternak tetap optimal, kegiatan ekonomi (jual beli ternak) tetap berjalan serta pendapatan peternak tetap terjaga seperti sebelum adanya wabah COVID-19 ini.