World Animal Day adalah peringatan hari hewan sedunia yang diperingati setiap bulan Oktober. Untuk ikut memeriahkan peringatan ini, maka PC IMAKAHI UGM juga turut serta mengadakan berbagai rangkaian acara yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang hubungan manusia dan hewan adalah satu kesatuan dan juga sekaligus menambah wawasan mengenai hewan kepada masyarakat luas.
Selama ini, semakin banyak ditemukan hewan yang mengalami overpopulasi, tetapi masih banyak orang yang tidak sadar akan keadaan ini. Oleh karena itu, pada tahun ini World Animal Day mengambil tema “Overpopulasi Mempengaruhi Keseimbangan Lingkungan dan Kesejahteraan Hewan”.
Pada WAD tahun ini, salah satu rangkaian acara yang dilaksanakan adalah berupa webinar dan talkshow yang dilaksanakan pada 16 Oktober 2021 yang diisi oleh 1 pemateri webinar yaitu drh. Ida Junyati Masnur yang memberikan materi mengenai “Overpopulasi Mempengaruhi Keseimbang Lingkungan” yang sangat menarik dan luar biasa. Beliau menyampaikan bahwa penyebab dari overpopulasi ini adalah tingkat kelahiran yang meningkat, penyebaran yang tidak merata, penurunan tingkat kematian, dan predator yang semakin sedikit. Beliau juga menyampaikan dampak atau berbagai masalah yang ditimbulkan dari overpopulasi ini, seperti penyebaran penyakit yang semakin meningkat dan juga keseimbangan ekosistem terutama jaring-jaring atau rantai makanan di alam yang akan terganggu karena jumlah populasi predator dan mangsa yang tidak seimbang. Solusi yang bisa digunakan untuk mengatasi overpopulasi ini adalah meningkatkan predator alami atau mengurangi populasi yang berlebihan dengan cara ilmiah seperti menggunakan virus. Namun, perlu dilakukan upaya pencegahan sebelum overpopulasi ini menjadi semakin parah yaitu dengan melakukan sterilisasi. Kemudian setelah webinar, dilanjutkan dengan sesi talkshow yang menghadirkan 2 pembicara hebat yaitu drh. Hasto Yulianto, MM. dan drh. Zulfikar Basrul G, M.Sc. dengan moderator yang hebat juga yaitu saudari Maria Angelica M, S.K.H.. Pada sesi talkshow ini berfokus pada topik “Overpopulasi Mempengaruhi Kesejahteraan Hewan”. Drh. Hasto Yulianto, MM. menyampaikan bahwa hewan memiliki five freedoms yang harus terpenuhi, overpopulasi menjadi salah satu yang hal menghambat terpenuhinya five freedoms ini. Menurut drh. Zulfikar Basrul G, M.Sc. sebelum five freedoms ini terpenuhi ada 3 konsep dasar hal yang harus dipahami yaitu body health and function (fungsi tubuh), naturalness (perilaku alami), dan affective state (keadaan mental) dari hewan itu sendiri. Pada talkshow ini drh. Hasto Yulianto, MM. juga menyampaikan bahwa overpopulasi tidak hanya terjadi di alam bebas atau pada hewan domestik seperti anjing dan kucing, tetapi juga pada lingkup peternakan yang dapat mempengaruhi sektor ekonomi. drh. Zulfikar Basrul G, M.Sc. juga menambahkan bahwa ada beberapa hal yang bisa kita amati akibat overpopulasi ini, khususnya pada hewan domestik anjing dan kucing yaitu banyak kasus hewan yang berkeliaran di jalan tanpa pemilik yang berakhir tertabrak. Tidak hanya itu, ada juga bukti konkret lain seperti shelter-shelter hewan yang mulai penuh dan tidak mampu lagi menampung jumlah populasi yang terus bertambah. Pada talkshow ini juga sedikit menyinggung mengenai isu-isu jual beli daging anjing yang sedang menjadi topik yang hangat dibicarakan di masyarakat sekarang ini. Rangkaian acara webinar dan talkshow ini diikuti oleh 267 peserta dari berbagai macam kalangan. Peserta juga sangat aktif untuk bertanya saat sesi pertanyaan dibuka. Hal ini bisa menggambarkan bahwa webinar dan talkshow ini berhasil menarik minat masyarakat akan topik yang diberikan.
World Animal Day juga mengadakan lomba poster dan video kreatif yang dibuka pada 17 September 2021 – 22 Oktober 2021. Lomba poster diikuti oleh 21 peserta dan lomba video diikuti oleh 4 tim. Karya dari para peserta lomba telah diunggah diakun Instagram World Animal Day FKH UGM untuk menentukan juara favorit. Pemenang lomba diumumkan pada 30 Oktober 2021 melalui akun Instagram WAD FKH UGM. Juara 1 lomba poster dimenangkan oleh Lintang Yanuar Putri dari Institut Teknologi Bandung dan juara 1 video kreatif dimenangkan oleh tim M Farhan Effendi dari Universitas Tanjungpura.
Dengan diselenggarakannya World Animal Day 2021 ini, diharapkan masyarakat menjadi lebih peduli terhadap isu-isu mengenai hewan yang sering terjadi dimasyarakat. Selain itu, masyarakat juga diharapkan bisa memiliki wawasan yang lebih luas dan kesadaran mengenai overpopulasi hewan yang saat ini sedang terjadi merupakan tugas kita bersama untuk mengatasinya.