KBRN, Sleman : Mahasiswa Kedokteran Hewan harus mempunyai empat kompetensi untuk bisa bersaing di era digital saat ini. Demikian disampaikan Gubernur Bengkulu, yang juga alumni FKH UGM, drh. Rohidin Mersyah dalam pidato ilmiah Rapat Senat Terbuka Lustrum ke 15 FKH UGM, pada Senin (20/09) yang digelar secara virtual.
Keempat kompetensi tersebut menurut Rohidin, yaitu kemampuan untuk berpikir kritis, kreatif, komunikasi yang baik, dan berkolaborasi. Karena keempatnya itu menurut Rohidin tidak akan bisa digantikan oleh mesin maupun teknologi.
“Tinggalkan paradigma lama, bukan persaingan, tapi kolaborasi dan kerjasama. Persaingan itu akan ada pihak yang kalah, kekalahan itu menguras sumber daya,” jelasnya.
Sementara itu, Rektor UGM, Prof. Panut Mulyono dalam sambutannya mengapresiasi FKH UGM yang di tengah pandemic ini tetap berkarya dan berkiprah. Terbukti dengan munculnya banyak riset yang dilakukan selama pandemic ini.
“FKH UGM pertama kali diakreditasi LAM-PTKes dan unggul untuk Prodi S2 Sains Veteriner dan A untuk semua yang lain,” katanya.
Sementara itu Dekan FKH UGM, Prof. Siti Isrina Oktavia dalam laporannya menyampaikan kualitas lulusan fakultas tersebut sangat bagus, dengan rata-rata IPK cukup baik dengan masa studi tepat waktu dan presentase kelulusan hampir mencapai 100 persen. Dari hasil pelacakan pasca studi juga menurutnya lulusan FKH UGM bisa mendapatkan pekerjaan dengan masa tunggu relative cepat, bahkan sebagian diantaranya sudah diterima sejak sebelum lulus kuliah. Lustrum FKH UGM tahun ini mengambi tema, 75 Tahun Unggul Berinovasi Mengabdi untuk Negeri. (dev)
