Peningkatan populasi ternak kambing merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan swasembada daging di Indonesia. Upaya peningkatan populasi masih terkendala rendahnya produktivitas ternak yang bersifat backyard farming. Kendala lain yaitu semakin terbatasnya lahan pemeliharaan dan lahan budidaya hijauan pakan ternak. Sebagai upaya berpartisipasi dalam memecahkan problem tersebut, Program Profesi Dokter Hewan FKH UGM bekerjasa sama dengan Badan Litbang Pertanian (BPTP) Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat di kelompok ternak kambing. Kegiatan Pengabdian masyarakat dengan tema “pemeriksaan Status Reproduksi dan Kesehatan Kambing di Nglanggeran, Gunung Kidul, DIY” dilaksanakan pada tanggal 23 Februari 2017.
Kegiatan pengabdian ini terdiri dari pemeriksaan kesehatan hewan, pemeriksaan status reproduksi dengan USG, pemberian supplemen, dan pengobatan. Kelompok ternak Desa Nglanggeran, membudidayakan kambing campuran saanen-peranakan ettawa. Beberapa ekor yang terindikasi mengalami problem kesehatan seperti skabies dan pink eye telah berhasil diobati. Melalui kegiatan ini juga dilakukan pemaparan produk kelompok berupa susu murni, pupuk organik, dan pupuk cair, yang telah dipasarkan. Kedepannya, kegiatan pendampingan ini akan dikerjakan secara berkelanjutan dan diharapkan dapat menjadi desa binaan FKH UGM
