Seminar dan Lokakarya Akupuntur pada Hewan

Bagikan

Facebook
Twitter
WhatsApp

Sebagai bentuk kerjasama antara Fakultas Kedokteran Hewan dengan Chi Institute-Florida University, FKH UGM menyelenggarakan Seminar dan Lokakarya Pengobatan Tradisional China pada hewan yang meliputi akupuntur, herbal, tuina dan terapi makanan. Traditional Chinese Veterinary Medicine (TVCM) merupakan metode pengobatan yang terintegrasi dengan kedokteran hewan konvensional. Metode TVCM sangat bermanfaat pada penanganan kasus gangguan syaraf, penyakit kronis seperti epilepsi, kelumpuhan, pengapuran, radang sendi dan penyakit geriatrik pada hewan.

Kegiatan seminar dan lokakarya ini diikuti oleh dokter hewan, tidak hanya Indonesia tetapi juga beberapa orang dari Singapura, Malaysia, dan Korea Selatan. Kegiatan berlangsung selama 3 hari, mulai tanggal 16-18 Februari 2017. Seminar dan lokakarya tentang akupuntur ini merupakan kegiatan kursus level terakhir dari 5 level kursus yang harus diikuti untuk mendapatkan gelar CVA (Certified Veterinary Acupunctur) dari Chi Institute-Florida University. Kursus level 5 ini dinilai secara langsung oleh Dr. Wiraponge, PhD dari Chiang Mai University yang merupakan Chi Institute representative di Asia.

Seminar dan lokakarya ini diharapkan menjadi salah satu media untuk meningkatkan pengetahuan dan keahlian dokter hewan dalam menangani kasus penyakit syaraf dan penyakit kronis dengan mengkombinasikan pengobatan kedokteran hewan konvensional dan TCVM. Kerjasama FKH UGM dengan Chi Institute-Florida University akan dikembangkan lebih jauh lagi, terutama dalam kolaborasi riset dan publikasi internasional di bidang pengobatan tradisional china. FKH UGM juga akan mengembangkan pusat pengobatan rehabilitatif yang mendukung pelayanan kesehatan hewan di Rumah Sakit Hewan Prof. Soeparwi.